Finding My Spark : Observasi

sumber : pinterest

What’s a dream I used to have but no longer feel connected to? Why?

Perjalanan menemukan kembali spark yang hilang dimulai dari mencari tahu impian yang dulu aku punya tapi sekarang sudah tidak ada rasa excited dan keinginan kuat untuk terwujud?

Ingin punya bisnis yang dapat investor, IPO dan juga berbisnis bareng teman dekat / sahabat / keluarga. 

Ini salah satu hal yang aku tidak lagi inginkan, rasanya sudah tidak ada rasa excited sama sekali untuk mengejar jadi nyata.

Aku juga tidak lagi excited melihat rumah yang megah dan mewah, aku lebih suka memiliki rumah dengan halaman luas, sederhana dengan ruangan yang semua aku butuhkan dan punya beberapa peliharaan seperti anjing, kelinci dan buat tempat berteduh burung - burung liar. 

Aku juga tidak lagi excited untuk menjadi MC Kenegaraan padahal dulu itu adalah tujuan karir aku, waaaaaahhh..

Aku masih suka ngemsi, aku cinta juga sama profesi ini tapi saat ini aku lebih suka ngemsi untuk hal yang bersifat edukatif seperti workshop, seminar atau launching product.

Aku dulu ingin jadi salah satu MC yang jadi top of mind tapi sekarang aku lebih suka di belakang layar, bikin konsep dan bekerja sendiri. 

Aku juga menemukan jika aku nyaman untuk bekerja sendiri seperti sekarang, aku bisa bekerja dalam tim tapi mungkin aku lebih memilih bekerja untuk satu projek saja. Aku tidak cocok ada dalam partnership panjang karena nanti aku merasa jika aku bekerja lebih banyak daripada orang lain, hal ini karena pace kerja aku yang cepat dan cukup sulit diimbangi atau diikuti oleh orang lain. Berkaca pada pengalaman aku dulu kerja di startup, aku pernah mendapatkan masukan "bisa ga pelan - pelan?" karena pace kerja yang cepat ini aku lebih nyaman bekerja sendiri.

Dulu personal branding aku yang miliki adalah MC dan Founder Rumah MC tapi saat ini aku sudah menemukan personal branding yang lebih cocok dan sesuai sama keinginan aku di masa depan, yaitu 3E [Emcee - Entrepreneur - Educator].

Emcee akan selalu jadi personal branding aku, dulu maupun di masa depan aku akan tetap menyukai profesi ini akan tetapi saat ini aku sedang ingin membangun bisnis yang stabil maka aku lebih condong pada sisi Entrepreneur.

Educator muncul karena aku suka sharing apa yang aku pelajari, dibanding menjadi seorang content creator aku lebih memilih educator. Suatu hari nanti aku ingin membuat program mentoring sebagai bentuk legacy aku.

Hari ini pencarian aku baru dimulai dengan memilih mimpi yang sudah aku tuliskan dulu dan melihat kembali mana yang aku masih merasa happy dan excited ketika baca dream list tersebut.

Jadi, apa saja mimpi yang kamu lepaskan?



Post a Comment

0 Comments